Kardinal Suharyo: Kesempurnaan Kasih Lewat Profesi

Kardinal Suharyo: Kesempurnaan Kasih Lewat Profesi

Uskup TNI/Polri, Mgr Ignatius Kardinal Suharyo menegaskan, histori gereja dan Republik Indonesia tidak dulu terpisahkan. Kardinal Suharyo mengutarakan itu saat berkunjung ke Pontianak, lebih dari satu hari lalu.

Di Pontianak, Kardinal Suharyo disambut Uskup Agung Pontianak, Mgr Agustinus Agus. Uskup Agus termasuk mendampingi Kardinal Suharyo sementara mempersembahkan misa kudus di Gereja Katedral Pontianak. Selain itu, Uskup Agus termasuk mendampingi Kardinal berkunjung ke Kodam XII Tanjungpura dan Mapolda Kalbar. Di Kodam XII Tanjungpura, Kardinal Suharyo disambut perwakilan Pangdam XII Tanjungpura, Brigjen TNI Kus Arisena Sudah Dibuka Pendaftaran TNI AU 2023 Terbaru, Minimal Lulusan SMA SMK Saja .

Kardinal Suharyo mengungkapkan, pada 2018 termasuk dulu berkunjung dan mempersembahkan misa ekaristi untuk lingkungan TNI/Polri di Aula Kodam XII Tanjungpura. Setelah itu dilaksanakan silaturahmi bersama Kapolda Kalbar yang dijabat Irjen Suryanbodo Asmoro.

Pada sore hari, sekira pukul 17.30, Kardinal Suharyo didampingi Uskup Agung Pontianak bersama 12 imam mempersembahkan misa ekaristi di Gereja Katedral, Pontianak. Kardinal berterima kasih kepada seluruh imam yang ikut konselebran dan umat yang hadir memeriahkan perayaan ekaristi malam tersebut.

“Kehadiran pastor dan umat sekalian tentu membesarkan hati dan menguatkan umat Katolik didalam lingkungan TNI dan Polri dan keluarga dan bagi umat semua,” ujar Kardinal Suharyo.

Kardinal meyakinkan tentang dahsyatnya kasih Yesus yang sempurna. Kardinal Suharyo termasuk berharap agar setiap insan dapat meneladani sikap pengampunan yang diajarkan oleh Yesus sendiri kepada pengikut-Nya.

Baca Juga : Pedagang Wajib Pakai Masker
“Sementara kasih manusia, tidak ada yang sempurna dan kita, bersama cara hidup apa pun dan profesi apapun, membawa panggilan yang sama yaitu bertumbuh menuju kesempurnaan kasih. Itulah yang diajarkan gereja yang secara resmi. ‘Siapapun kami bersama cara apa pun yang kami tempuh dan apa pun status kami obyek kami sama yaitu bertumbuh menuju kesempurnaan kasih,” tutur Kardinal Suharyo Bimbel Akademi TNI POLRI Online .

Manusia punyai keterbatasan, kasihnya termasuk terbatas senantiasa saja membawa panggilan menuju kesempurnaan. Itulah yang termasuk diajarkan oleh Bapa Paus Fransiskus di didalam anjuran apostolik yang berjudul Bersukacitalah dan Bergembiralah Panggilan Menuju Kesucitan pada Zaman Moderen Sekarang.

Kardinal Suharyo mengutip sebuah cerita yang dicontohkan Paus Fransiskus tentang kesempurnaan kasih. Paus menyebutkan jangan berpikir sangat tinggi untuk maknai dan memahami panggilan itu. Dia memberi tambahan contoh yang sangat simpel yaitu seorang ibu. Menurut Kardinal, didalam kehidupan sehari-hari ada banyak kesempatan manusia untuk menuju kasih yang lebih sempurna.

Uskup Agung Pontianak, Mgr Agustinus Agus saat memberi tambahan sambutan, mengundang Pastor Kolonel Yos Bintoro agar memperkenalkan rombongan dari Jakarta. Uskup Agus mengenalkan Pastor Yos, sebagai imam projo yang pertama masuk menjadi prajurit tentara angkatan udara.

Pastor Yos Bintoro, selaku Wakil Uskup Ordinariatus Castrensis Indonesia (OCI) mengharapkan, peran dan juga umat Katolik TNI dan Polri menghidupi paguyuban beriman didalam wadah service OCI yang ikut mendukung rawat rohani, bimbingan dan pembinaan mental rohani Katolik di lingkungan TNI dan Polri Pontianak.

Baca Juga : Warga Senang Terima Bantuan Beras
“Semoga personel TNI dan Polri dapat jalankan tugas yang baik bersama berpedoman pada kapabilitas bimbingan Tuhan, jadi cinta tanah air dan jadi jalankan tugas pokok kegunaan bersama tekankan impuls belarasa dan jiwa korsa atau esprit de corps,” kata Pastor Yos Bintoro, lulusan Sekolah Prajurit Perwira Karir tahun 1997 yang saat ini menyandang pangkat Kolonel Angkatan Udara.

Kardinal Suharyo menyebutkan, tidak benar satu wujud untuk beroleh tahapan kasih menuju kesempurnaan melalui profesi yaitu menghidupi rasa cinta akan tanah air dan berjuang konsisten untuk melanjutkan warisan iman yang telah ditorehkan oleh pahlawan nasional Katolik dari Angkatan Darat, Ignatius Slamet Riyadi; Angkatan Laut, Yos Sudarso; Angkatan Udara, Agustinus Adisutjipto; dan Kepolisian, Karel Satsuit Tubun.

“Ketiga pahlawan nasional dan 1 pahlawan revolusi ini melengkapi 2 pahlawan nasional dari rohaniwan Katolik, Mgr. Albertus Soegijapranata, SJ dan awam Katolik, Ignatius Joseph Kasimo,” kata Kardinal Suharyo.

Kardinal mendoakan seluruh prajurit dan lebih-lebih umat Katolik yang berada di lingkungan TNI POLRI untuk senantiasa didalam penghayatan hidup yang diemban didalam profesi mereka. Sebab kapabilitas pertolongan hidup jiwa raga bagi kedaulatan akan keselamatan bangsa negara ini menjadi teladan sekaligus menjadikan umat Katolik di lingkungan TNI dan Polri siap mengabdi dan berbakti untuk bangsa dan negara. (*/r/mnk)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *